Jelaskan format teknik pemyimpanan file pada setiap sistem operasi?

 on Minggu, 17 Januari 2016  

Teknik penyimpanan file pada media storage disebut sistem file (file system). Ada beberapa pengertian sistem file. Pada buku ini, sistem file dapat diartikan sebagai organisasi file dan direktori pada media storage, sistem  file meliputi hal-hal berikut.
1. Penentuan nama drive atau media storage.
2. Pengaturan lokasi penyimpanan file.
3. Penentuan atribut file.
4. Pengaturan panjang nama file.
5. Mengatur security file.
6. Penentuan batas maksimal kapasitas media storage


Setiap sistem operasi menggunakan format sistem file yang berbeda dengan sistem operasi lain. Sebagai contoh, format sistem file milik Windows bernama File Alocation Table (FAT16, FAT32) dan New Technology File System (NTFS). Adapun Linux menggunakan sistem file bernama Extended File Systems (ext, ext2, dan ext3). Windows menamai media storage menggunakan abjad, seperti A:drive A: dan B: digunakan oleh floppy disk drive. Adapun hard disk, CD/DVD ROM drive, dan media lainnya diberi nama mulai  Berbeda dengan Windows, Linux menggunakan aturan yang berbeda. Linux tidak menggunakan abjad untuk nama media storage. Linux menggunakan device file atau file device seperti: /dev/cdrom, /dev/hda, /dev/sda, dan / dev/fdh.





Penamaan file pada Windows tidak bersifat sensitif (case insensitive). Artinya, tidak membedakan pemakaian huruf besar dan huruf kecil. Sebagai contoh, file bernama txt atau BuKu.TxT. Adapun Linux bersifat case sensitive. Sebagai contoh, file bernama berkasku.doc akan dianggap berbeda dengan Berkasku.doc atau BERKASKU.DOC atau bERkasKU.doc. Hal ini berlaku pula untuk nama direktori.

Kita dapat membuat nama file dan folder sepanjang 256 karakter (huruf). Walaupun demikian, sebaiknya nama file atau folder tidak terlalu panjang. Hal tersebut akan menyulitkan orang yang membacanya. Jika kamu membuat file atau folder, kamu harus mengindari penggunaan karakter \ / : * ? " < > |. Pada Windows, biasanya hard disk akan diberi nama C:. Apabila file Buku.txt disimpan di drive C maka Windows akan menulis C:\Buku.txt



Simbol “:\” digunakan untuk memisahkan nama drive dengan nama file atau direktori. Inilah yang disebut path atau lokasi file. Jika file Buku.txt disimpan di drive C, dalam sebuah folder bernama Dokumen maka path-nya menjadi C:\Dokumen\Buku.txt. Simbol “\” digunakan untuk memisahkan folder dengan file atau folder dengan folder yang lain. Agar kita  memahami apa yang telah dijelaskan, gunakan Windows Explorer untuk sistem file Windows. Klik tombol Start >> All Programs >> Accessories >> Windows Explorer. Perhatikan gambar berikut

Jelaskan format teknik pemyimpanan file pada setiap sistem operasi? 4.5 5 b Minggu, 17 Januari 2016 Teknik penyimpanan file pada media storage disebut sistem file (file system). Ada beberapa pengertian sistem file. Pada buku ini, sistem fil...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.